Apa itu Storm Surge? Perbedaan storm surge, Storm Tide, dan Tsunami
1.
Storm
Surge
a.
Apa
itu storm surge?
Secara bahasa storm artinya “badai” dan surge artinya “gelombang”
jadi storm surge berarti gelombang badai. Storm surge juga memiliki definisi
“A storm surge is a rise in sea level that occurs during tropical cyclones, intense storms also known as typhoons or hurricanes”.
Strom surge adalah naiknya permukaan laut yang terjadi selama siklon tropis, badai hebat dikenal juga sebagai topan
b.
Apa
penyebab Storm Surge?
Gelombang badai terutama disebabkan oleh
angin kencang dalam badai atau badai tropis. Tekanan rendah dari badai memiliki
kontribusi minimal!
Sirkulasi angin di sekitar mata
badai (kiri atas) berhembus di permukaan laut dan menghasilkan sirkulasi
vertikal di lautan (tepat di atas). Di air yang dalam, tidak ada yang
mengganggu sirkulasi ini dan ada indikasi sangat sedikit dari gelombang badai.
Begitu badai mencapai perairan dangkal di dekat pantai, sirkulasi
vertikal di lautan menjadi terganggu oleh dasar lautan. Air tidak lagi bisa
turun, jadi tidak punya tempat lain selain naik dan ke daratan.
Secara umum, gelombang badai terjadi ketika angin bertiup di darat.
Lonjakan tertinggi cenderung terjadi di dekat "jari-jari angin
maksimum," atau di mana angin topan terkuat terjadi.
2.
Storm
Tide
Storm tide adalah kenaikan level air selama badai karena kombinasi
dari gelombang badai dan gelombang astronomi.
• Karena storm tide adalah kombinasi dari surge dan tide, maka
diperlukan tingkat referensi
• Gelombang badai setinggi 15 kaki di atas gelombang tinggi yang
tingginya 2 kaki di atas permukaan laut menghasilkan gelombang pasang 17 kaki.
Jadi, dapat di
simpulkan storm tide atau gelombang pasang merupakan gabungan dari pasang surut
dengan storm surge atau gelombang badai.
3.
Tsunami
Tsunami adalah serangkaian gelombang yang disebabkan oleh gempa
bumi atau letusan gunung berapi bawah laut.
Tsunami adalah gelombang raksasa yang disebabkan oleh gempa bumi
atau letusan gunung berapi di bawah laut. Di kedalaman lautan, gelombang
tsunami tidak secara dramatis meningkat. Tetapi saat ombak bergerak ke daratan,
gelombang itu naik ke ketinggian yang lebih tinggi dan lebih tinggi saat
kedalaman lautan berkurang. Kecepatan gelombang tsunami tergantung pada
kedalaman laut dan bukan jarak dari sumber gelombang. Gelombang tsunami dapat
bergerak secepat pesawat jet di atas perairan yang dalam, hanya melambat ketika
mencapai perairan dangkal. Sementara tsunami sering disebut sebagai gelombang
pasang, nama ini tidak disarankan oleh ahli kelautan karena pasang surut tidak
ada hubungannya dengan gelombang raksasa ini.
·
Tsunami
akibat gempa bumi
·
Tsunami
akibat letusan gunung berapi
·
Tsunami
akibat benda langit (meteor)